Hamas Janji Mengutuk Zionis saat Israel Mengepung Gaza

by -184 Views

Kelompok bersenjata Hamas yang memerintah di Jalur Gaza Palestina mengeluarkan pernyataan terkait pengepungan yang dilakukan oleh Israel. Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengancam bahwa langkah pengepungan akan menjadi kutukan sejarah bagi Israel. Mereka juga mengancam akan mengambil langkah yang berkonsekuensi bencana bagi Yerusalem Barat, yang oleh kalangan Zionis dianggap sebagai Ibu Kota Israel.

Jurubicara kelompok militan tersebut, Abu Obeida, mengatakan bahwa banyak tentara Israel akan menjadi korban akibat langkah pengepungan tersebut. Abu Obeida mengatakan hal ini kepada AFP pada Jumat, 3 November 2023.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah mengonfirmasi bahwa 19 tentaranya tewas dalam operasi yang sedang berlangsung. Pada Kamis, jurubicara IDF Daniel Hagari mengatakan bahwa pasukan Israel telah sepenuhnya mengepung Kota Gaza di bagian utara kantong tersebut. IDF juga menolak wacana gencatan senjata dalam waktu dekat.

Israel menghadapi tekanan dari PBB dan kelompok kemanusiaan untuk menghentikan konflik dan melakukan gencatan senjata, mengingat jumlah korban tewas warga sipil di Gaza semakin meningkat dan adanya kekhawatiran akan penyebaran konflik di Timur Tengah.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tidak meminta penghentian permusuhan sepenuhnya, namun ia mendesak adanya “jeda kemanusiaan”. Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken juga mengklaim bahwa AS bertekad untuk mencegah eskalasi lebih lanjut dalam konflik ini.

Data PBB menunjukkan bahwa jumlah korban tewas di Gaza sudah mencapai lebih dari 8.800 orang sejak 7 Oktober, termasuk lebih dari 3.600 anak-anak. Lebih dari 22.240 orang juga mengalami luka-luka.

PBB mengutuk serangan udara yang dilakukan oleh IDF pada hari Rabu, yang menargetkan kamp pengungsi Jabalia yang padat penduduk di Gaza utara, dengan menyebutnya sebagai kejahatan perang. Namun, Israel bersikeras bahwa mereka hanya menargetkan infrastruktur teroris yang berdekatan dengan bangunan sipil, atas dasar intelijen yang akurat.