Pemerintah telah memvalidasi sebanyak 3 juta tenaga honorer yang akan langsung diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Plt. Asisten Deputi Manajemen Talenta dan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur Kementerian PANRB, Yudi Wicaksono mengatakan pemerintah saat ini sedang memvalidasi data tenaga honorer yang akan diangkat menjadi ASN.
“Impian dan harapan kita adalah bisa memangkas, minimal menjadi lebih cepat,” ujar dia.
Yudi menjelaskan, langsung diangkat menjadi ASN melalui skema pengangkatan berdasarkan pemeringkatan kinerja selama tahun ini, sehingga tidak melalui proses seleksi dengan ambang batas nilai.
“Yang jelas kita berharap semoga sesuai jadwal yang diusulkan,” ucap Yudi.
Berdasarkan UU tentang ASN, penyelesaian tenaga honorer maksimal dilaksanakan pada 31 Desember 2024 dan setelahnya instansi pemerintah tidak lagi boleh merekrut honorer.
Jika data 3 juta tenaga honorer termasuk ke dalam bagian yang lolos validasi dokumen, maka akan dimasukkan namanya ke dalam platform khusus untuk dipantau kinerjanya.
Bagi tenaga honorer yang namanya masuk ke urutan puncak peringkat, maka akan menjadi prioritas pengangkatan sebagai ASN pada tahun depan.
