Calon Presiden (Capres) dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto mengungkapkan niatnya untuk bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri setelah menunjuk Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan mendampinginya dalam Pemilihan Presiden 2024. Namun, Prabowo masih menunggu jawaban dari Megawati terkait pertemuan ini untuk membahas penunjukan Gibran sebagai Cawapres. Prabowo menyatakan bahwa dirinya siap jika diberikan waktu oleh Megawati. Pada Senin lalu, Prabowo telah menyatakan keinginannya untuk bertemu dengan Megawati dan masih menunggu jawaban dari beliau. Prabowo belum dapat memastikan kapan pertemuan tersebut akan terjadi, tetapi ia masih menunggu jawaban dari pihak Megawati. Keputusan Prabowo memilih Gibran sebagai calon wakilnya telah menimbulkan pertanyaan terkait hubungan antara Prabowo dan Megawati setelah Koalisi Indonesia Maju memilih Gibran. Gibran adalah kader PDIP dan juga putra sulung Presiden Joko Widodo. Kemarin, Prabowo dan Gibran telah mendaftarkan diri mereka ke KPU sebagai Capres-Cawapres. Keputusan Gibran untuk bergabung dengan Prabowo tentu bertentangan dengan keputusan PDIP untuk mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden. Reaksi internal partai terhadap sikap Gibran ini telah muncul. Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, meminta Gibran untuk berani mengajukan surat pengunduran diri dan mengembalikan KTA ke DPC PDIP. Ia mengingatkan bahwa Mega telah memberikan rekomendasi kepada Gibran sehingga ia dapat menjadi Wali Kota Solo. Gibran juga ditemui setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD dan tidak memberikan jawaban pasti mengenai keanggotaannya di PDIP. Dia hanya mengatakan bahwa statusnya sudah jelas tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.
Gibran to Invite Prabowo for a Visit to Megawati
