Buruh Mendesak Kantor Zulhas Digeruduk, Minta Permendag 8 Dicabut

by -52 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Puluhan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN) melakukan aksi protes di kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag) Zulkifli Hasan. Mereka menuntut Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan untuk segera mencabut Permendag Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

“Hari ini, segera cabut Permendag 8/2024. Hari ini adalah aksi awal kita, tanggal 8 kita akan turun lagi jika Menteri Perdagangan tidak mencabut Permendag 8/2024, yang menyebabkan rekan-rekan kita kehilangan pekerjaan,” ujar Ketua Umum DPP Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusmawan di depan kantor Kemendag, Rabu (3/7/2024).

“Ikuti keinginan Kemendag, hari ini kami ingin bertemu dan berdiskusi. Ada perusahaan yang mengalami kesulitan, stok barang tidak bisa keluar karena diserang produk China, karyawan dirumahkan bahkan di-PHK,” tambahnya.

Dari pantauan CNBC Indonesia, massa aksi mulai melakukan orasi di depan Kantor Kemendag pada pukul 13.00 WIB. Awalnya, aksi demonstrasi dilakukan dengan tertib, mereka berkumpul di tepi jalan. Namun, karena permintaan audensi tidak diindahkan oleh pejabat Kemendag, massa aksi kemudian memblokir Jalan M.I. Ridwan Rais, Jakarta Pusat.

“Tidak ada mediasi. Kami menuntut agar 20 orang diizinkan masuk ke ruangan untuk audensi! Atau kami akan kembali menutup jalan,” ucap salah satu demonstran di atas mobil komando.

Bunyi klakson kendaraan bermotor bersahutan, antrian dan penumpukan kendaraan terjadi selama sekitar 10 menit karena jalan ditutup oleh massa aksi.

Pada pukul 13.34 WIB, 20 perwakilan buruh akhirnya diterima masuk ke dalam Kementerian Perdagangan. Salah satunya adalah Ketua Umum Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusmawan. Arus lalu lintas yang sempat tersendat kemudian kembali lancar setelah aparat kepolisian turun tangan.

(wur)