Iran menegaskan bahwa mereka tidak akan terlibat dalam negosiasi apapun dengan Amerika Serikat (AS) selama serangan Israel terhadap Iran masih berlangsung. Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi dalam sebuah wawancara dengan televisi pemerintah Iran pada Jumat. Araghchi juga dijadwalkan untuk bertemu dengan sejumlah diplomat Eropa di Jenewa, Swiss untuk membahas perkembangan konflik di Timur Tengah.
Ketegangan antara Iran dan Israel semakin meningkat sejak Iran meluncurkan rudal balistik ke wilayah Israel sebagai balasan atas serangan udara yang menargetkan fasilitas nuklir dan militer Iran. Israel merespons dengan serangan udara besar-besaran terhadap situs-situs strategis Iran. Sementara AS terlibat dalam upaya deeskalasi, namun tetap mempertimbangkan opsi militer jika konflik berlanjut.
Selain itu, harga emas dunia juga mengalami kenaikan tipis sebagai dampak dari ketegangan geopolitik yang meningkat dan pelemahan dolar AS. Sedangkan harga minyak naik sekitar US$10 dalam seminggu terakhir akibat eskalasi konflik di Timur Tengah. Analis memperkirakan potensi kenaikan harga minyak akan terus terbuka, dengan prediksi menembus US$120-US$140 per barel.