Putin dan Zelensky Akan Bertemu setelah Perang Ukraina-Rusia Berakhir

by -22 Views

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan bahwa Rusia dan Ukraina akan segera memulai negosiasi terkait gencatan senjata setelah melakukan pembicaraan telepon selama 2 jam dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Dalam pengumumannya, Trump menyatakan bahwa ia telah berbagi rencana tersebut dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, serta para pemimpin Uni Eropa dan negara-negara lainnya. Trump menegaskan bahwa negosiasi gencatan senjata akan dimulai dengan tujuan mengakhiri perang antara kedua negara.

Putin juga menyatakan bahwa upaya untuk mengakhiri konflik kini berada di jalur yang benar dan Rusia siap bekerja sama dengan Ukraina untuk menyusun memorandum perdamaian. Meskipun tidak membahas jadwal gencatan senjata, Trump dan Putin membicarakan pertukaran tahanan antara kedua negara. Kantor berita pemerintah Rusia mengutip Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov yang menyatakan bahwa Rusia dan Ukraina sedang berupaya untuk mengembangkan teks nota perdamaian dan gencatan senjata.

Di sisi lain, Ukraina menyebut bahwa mereka bersama mitranya akan mencari pertemuan tingkat tinggi antara Ukraina, Rusia, Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Inggris sebagai langkah untuk mengakhiri konflik. Presiden Ukraina, Zelenskiy, menyatakan kesiapan untuk melakukan negosiasi langsung dengan Rusia dalam berbagai format yang dapat menghasilkan kesepakatan. Beberapa sekutu Eropa memberikan reaksi beragam terkait kabar tersebut.

Mantan Perdana Menteri Swedia, Carl Bildt, menyebut panggilan telepon antara Trump dan para pemimpin Ukraina dan Eropa sebagai kemenangan bagi Putin. Terlepas dari tanggapan yang beragam, Trump menegaskan bahwa penting bagi AS untuk tetap terlibat dalam proses negosiasi tersebut. Semua pihak berusaha untuk mengakhiri konflik di Ukraina dan bekerja sama demi perdamaian di kawasan tersebut.

Source link