Satoshi Nakamoto, yang merupakan nama samaran dari pencipta Bitcoin, kembali masuk dalam daftar miliarder dunia karena memiliki kripto senilai lebih dari USD 102 miliar, yang didorong oleh kenaikan harga Bitcoin melebihi USD 93.000 minggu ini. Ini merupakan hadiah ulang tahun yang istimewa bagi Nakamoto, yang merayakan ulang tahunnya yang ke-50 tahun ini. Pencapaian luar biasa Bitcoin dari awalnya yang sangat diragukan oleh banyak orang, kini sudah banyak diadopsi oleh institusi dan bahkan dianggap sebagai cadangan strategis oleh suatu negara.
Meskipun identitas Nakamoto tetap menjadi misteri dalam dunia kripto, dengan banyak spekulasi yang mengaitkannya dengan kriptografer seperti Adam Back dan Nick Szabo, serta teori-teori liar yang melibatkan badan intelijen, Nakamoto diyakini berusia 50 tahun berdasarkan rincian yang dibagikannya di masa lalu. Anonimitas Nakamoto telah menjadi kunci dalam menjaga sifat desentralisasi jaringan Bitcoin, tanpa otoritas pusat atau kepemimpinan.
Ulang tahun Nakamoto yang ke-50 berlangsung hampir sebulan setelah Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang mengenalkan Cadangan Bitcoin Strategis dan Cadangan Aset Digital, menandai langkah besar menuju integrasi Bitcoin dalam sistem keuangan AS. Menurut penulis dan pakar blockchain Anndy Lian, di usia 50 tahun, warisan Nakamoto menjadi landasan ekonomi yang penting, bukan hanya sebagai kode.
