Pasar kripto mengalami gejolak signifikan akhir-akhir ini akibat sentimen geopolitik, perubahan kebijakan suku bunga global, dan fluktuasi harga aset digital utama seperti Bitcoin dan Ethereum. Meskipun potensi keuntungan investasi kripto besar, tetapi risikonya pun tinggi. Oleh karena itu, investor disarankan untuk memperkuat kesiapan finansial dengan memiliki dana darurat sebagai perlindungan pertama terhadap ketidakpastian.
Menurut Chief Operating Officer (COO) Upbit Indonesia, Resna Raniadi, dana darurat sangat penting untuk mengantisipasi kebutuhan mendesak seperti kehilangan pendapatan atau kebutuhan medis tiba-tiba, terutama bagi investor cryptocurrency. Pasar kripto yang sangat fluktuatif bisa membuat nilai investasi berubah drastis dalam waktu singkat, yang bisa memicu keputusan trading emosional dan potensi kerugian signifikan.
Dengan dinamika pasar aset digital yang terus berkembang, investor perlu lebih cermat dalam mengelola risiko. Maka dari itu, keberadaan dana darurat menjadi salah satu fondasi penting dalam strategi finansial yang sehat, terutama bagi mereka yang aktif berinvestasi di aset kripto. Resna menekankan bahwa dana darurat bukan hanya konsep lama dalam dunia keuangan konvensional, tetapi juga menjadi pondasi utama untuk menjaga kestabilan finansial di dunia kripto yang penuh dinamika.