Circuit of the Americas di Austin, Texas, menjadi lokasi bagi putaran ketiga MotoGP musim 2025. Pembalap pole position Marc Marquez membuat keputusan mengejutkan dengan beralih dari motor spesifikasi basah ke motor spesifikasi kering di menit-menit terakhir sebelum balapan dimulai. Langkahnya memicu reaksi berantai, diikuti oleh sembilan pembalap lain, namun panitia balapan memutuskan untuk mengibarkan bendera merah dan memulai balapan dari awal karena alasan keamanan.
Insiden yang tidak terduga terjadi pada awal balapan, ketika mobil pengaman MotoGP – sebuah BMW M5 – mengalami kecelakaan sebelum lampu hijau menyala. Rekaman menunjukkan mobil kehilangan kendali dan menabrak pembatas samping sebelum balapan dimulai. Berbagai faktor mungkin berperan dalam kecelakaan tersebut, mulai dari pengaruh permukaan yang lembab hingga suhu ban yang dingin.
Meskipun dilengkapi dengan fitur xDrive, BMW M5 memiliki mode 2WD khusus yang mungkin memiliki andil dalam kejadian tersebut. Dengan tenaga hingga 717 horsepower yang dihasilkan oleh mesin V-8 4,4 liter twin-turbo dan motor listriknya, mobil ini mampu mengirim tenaga ke roda belakang secara eksklusif. Kecelakaan tersebut menunjukkan pentingnya pengendalian dan respons yang tepat saat menggunakan kendaraan yang bertenaga besar seperti BMW M5.
Kejadian ini bukanlah yang pertama kali terjadi pada mobil keselamatan MotoGP dari BMW. Sejarah kecelakaan sebelumnya juga tercatat, seperti saat model lama terlibat dalam insiden yang melibatkan pembalap terkenal. Meskipun demikian, BMW tetap menjadi pemasok yang andal untuk mobil keselamatan MotoGP sejak tahun 1999. Dengan berbagai model yang digunakan selama beberapa tahun terakhir, kecelakaan pada BMW M5 memberikan pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan kendali dalam situasi balap yang intens.
