FBI Berhasil Mengembalikan Uang Korban Penipuan Kripto di Kansas
Federal Bureau of Investigation (FBI) berhasil mengembalikan uang senilai lebih dari USD 8 juta yang hilang akibat penipuan mata uang kripto di bank lokal di Kansas. Kejadian tersebut terjadi setelah Heartland Tri-State Bank di Elkhart, Kansas, jatuh akibat sang CEO, Shan Hanes, mentransfer dana nasabah lebih dari USD 47 juta kepada penipu yang menyamar sebagai pialang investasi kripto.
Akibat kebangkrutan bank tersebut, lebih dari USD 8,2 juta menguap, mengakibatkan kerugian bagi petani, guru, dan nasabah lain di kota kecil tersebut. FBI menjelaskan bahwa yang terdampak bukanlah pialang elite di Wall Street, melainkan pemegang saham dari kota kecil yang berinvestasi sebagian besar kekayaan mereka di bank tersebut.
Penyelidikan dimulai setelah regulator negara bagian mengungkap penipuan tersebut dan menutup bank. CEO bank tersebut, Hanes, dijatuhi hukuman 24 tahun penjara, hukuman terpanjang dalam sejarah federal di negara bagian itu. FBI bekerja sama dengan berbagai lembaga keuangan untuk melacak dana yang dicuri dan berhasil mengembalikan lebih dari USD 8 juta yang berada di dompet kripto lepas pantai.
Tindakan penipuan ini diidentifikasi sebagai “pig butchering” yang melibatkan penipuan besar-besaran untuk meyakinkan Hanes melakukan investasi di platform palsu. Nasabah bank berhasil mendapatkan kembali uang mereka karena simpanan mereka diasuransikan secara federal. Kesuksesan FBI mengembalikan dana korban penipuan ini menunjukkan komitmen mereka dalam menindak kejahatan keuangan, memberikan harapan bagi para korban untuk mendapatkan keadilan.