Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menggemparkan dunia dengan melancarkan serangan ke kelompok Houthi di Yaman. Serangan ini berhasil menewaskan setidaknya 31 orang dan melukai 101 orang lainnya, yang sebagian besar adalah anak-anak dan wanita. Hal ini direspon oleh Trump setelah peringatan yang ia lontarkan kepada penguasa Yaman sebelumnya tidak diindahkan, yang memicu tindakan keras AS tersebut.
Dalam rekaman media Houthi, terlihat anak-anak dan wanita menjadi korban yang harus dirawat di rumah sakit. Hal ini menunjukkan dampak tragedi kemanusiaan yang terjadi di Yaman akibat serangan tersebut. Trump sendiri melalui media sosial mengancam akan menggunakan kekuatan luar biasa untuk menghentikan perlawanan Houthi, serta memberikan teguran kepada Iran sebagai pendukung utama kelompok pemberontak tersebut.
Namun, balasan dari Houthi tidak menunggu lama. Mereka bersumpah akan memberikan respons atas serangan yang mereka anggap “kebrutalan kriminal” tersebut. Di sisi lain, Iran secara tegas mengutuk serangan udara AS dan menyebutnya sebagai pelanggaran serius terhadap prinsip-prinsip Piagam PBB. Dalam situasi yang semakin tegang ini, perusahaan-perusahaan internasional diharapkan mengambil tindakan pencegahan dalam aktivitas perkapalan mereka di sekitar wilayah Laut Merah.
Selain itu, serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah juga memicu ketegangan yang lebih luas di kawasan tersebut. Hal ini mengingat pentingnya jalur pelayaran di Laut Merah sebagai salah satu jalur vital dalam lalu lintas pelayaran dunia. Dari perspektif keamanan dan politik, perlindungan terhadap jalur ini menjadi fokus bagi banyak negara untuk mencegah eskalasi konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.
Dengan berbagai pihak terlibat dalam konflik ini, keberlangsungan perdamaian di Yaman semakin buram. Upaya-upaya diplomasi dan negosiasi menjadi kunci dalam menyelesaikan konflik ini secara damai. Selain itu, perlunya keterlibatan aktif dari berbagai pihak terkait untuk mencegah eskalasi kekerasan yang dapat membahayakan rakyat Yaman dan situasi keamanan global secara umum.