Manta Network adalah blockchain modular yang menawarkan solusi untuk aplikasi berbasis zero-knowledge (ZK). Terdiri dari dua jaringan utama, yaitu Manta Pacific dan Manta Atlantic. Manta Pacific, sebuah layer-2 dibangun di atas Ethereum, memanfaatkan teknologi ZK untuk memberikan aplikasi blockchain yang lebih cepat dan lebih pribadi. Sementara Manta Atlantic, sebagai layer-1 di atas Polkadot, menjanjikan kecepatan tinggi dalam jaringan Polkadot dengan menggunakan teknologi ZK.
Diasaskan pada tahun 2020 oleh Victor Ji, Shumo Chu, dan Kenny Li yang memiliki latar belakang dari institusi bergengsi seperti Harvard, MIT, dan Algorand, Manta Network telah berhasil mendapatkan investasi dari dana investasi web3 terkemuka seperti Binance Labs dan Polychain Capital. Dukungan dari akselerator web3 terkemuka, seperti Alliance DAO dan Berkeley Blockchain Xcelerator, menunjukkan komitmen Manta Network terhadap pertumbuhan dan inovasi dalam ekosistem kripto. Manta Network bertujuan untuk membawa pengguna web3 ke generasi berikutnya dan memperkenalkan aplikasi zkApp dalam dunia web3.
Menurut data dari Coinmarketcap pada Senin, 24 Februari 2025, MANTA Coin mengalami pelemahan sebesar 6,70 persen dalam 24 jam terakhir. Dengan harga saat ini sebesar Rp 6.122 dan volume perdagangan 24 jam mencapai Rp 476,8 miliar, MANTA Coin menempati peringkat 305 di Coinmarketcap dengan kapitalisasi pasar sekitar Rp 2,31 triliun. Dengan maksimal suplai 1 miliar koin, MANTA Coin terus menarik perhatian investor dalam pasar kripto.
Keputusan investasi tetap menjadi tanggung jawab pembaca. Sebaiknya selalu melakukan riset dan analisis sebelum melakukan transaksi jual beli kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang mungkin terjadi akibat keputusan investasi.
