Fakta Terkini: Sindiran Trump pada Zelensky & Akhir Perundingan AS-Rusia

by -17 Views

Delegasi Amerika Serikat (AS) dan Rusia mengadakan pertemuan di Riyadh, Arab Saudi, Selasa (18/2/2025) dalam tengah ketegangan antara kedua negara akibat invasi Rusia ke Ukraina. Dalam pertemuan tersebut, delegasi Rusia dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov dan Penasihat Utama Kebijakan Luar Negeri, Yuri Ushakov, sementara AS diwakili oleh Menteri Luar Negeri Marco Rubio dan Penasihat Keamanan Nasional AS Mike Waltz. Saudi, sebagai tuan rumah, diwakili oleh Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud.

Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan, yang mencakup pemulihan hubungan diplomatik yang terganggu antara kedua negara serta pembahasan untuk mengakhiri konflik di Ukraina. Meskipun demikian, belum ada kepastian mengenai penyelesaian konflik itu dalam waktu dekat. Negosiasi tersebut juga membuka pintu kerja sama potensial antara AS dan Rusia, khususnya dalam bidang energi.

Meskipun Ukraina dan negara-negara Eropa tidak diundang dalam pertemuan tersebut, AS menegaskan bahwa kedua belah pihak akan tetap terlibat jika negosiasi yang serius dimulai. Namun, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menyatakan ketidakhadirannya di pertemuan tersebut dan mengekspresikan keprihatinannya atas kepemimpinan Amerika yang dianggap cenderung bersikap pro-Rusia.

Kontroversi juga muncul terkait kemungkinan pencabutan sanksi AS terhadap Rusia yang dijatuhkan selama masa pemerintahan Biden. Senator Rubio menegaskan bahwa konsesi dari semua pihak diperlukan sebelum sanksi tersebut dapat dicabut. Secara keseluruhan, pertemuan AS-Rusia tersebut menunjukkan upaya kedua negara untuk mencari solusi damai terhadap konflik di Ukraina dengan melibatkan negosiasi dan diplomasi.