Penjualan Motor Domestik dan Ekspor Membuat Gebrakan Positif

by -83 Views

Penjualan motor pada awal tahun 2024 nampak fluktuatif, mengalami naik turun. Penjualan sempat tinggi di awal tahun 2024, tepatnya di bulan Januari dengan penjualan sebanyak 592.658 unit, namun langsung menurun di bulan-bulan berikutnya.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor pada bulan Februari turun menjadi 558.685 unit, kemudian mencapai titik terendah pada bulan April 2024 dengan terjual sebanyak 419.136 unit. Namun, bulan terakhir menunjukkan peningkatan dengan penjualan kembali di atas 500 ribu unit, tepatnya 505.670 unit.

Jika dilihat dari jenisnya, skuter matik mendominasi dengan pangsa pasar mencapai 90,34 persen, diikuti oleh underbone atau motor bebek dengan pangsa pasar 4,95 persen, dan sisanya diisi oleh motor sport.

Berikut penjualan motor sepanjang tahun 2024:
– Januari: 592.658 unit
– Februari: 558.685 unit
– Maret: 583.747 unit
– April: 419.136 unit
– Mei: 505.670 unit

Terdapat hal menarik dari data penjualan motor tahun ini. Penjualan ke pasar ekspor mengalami pertumbuhan yang signifikan. Catatan penjualan ekspor tercatat paling tinggi pada bulan Mei 2024 dengan jumlah 47.449 unit, disusul oleh penjualan ekspor bulan Maret 2024 sebanyak 43.839 unit.

Berikut data ekspor motor dari Indonesia:
– Januari: 34.991 unit
– Februari: 38.375 unit
– Maret: 43.839 unit
– April: 32.725 unit
– Mei: 47.449 unit

(Artikel ini disadur dari CNBC Indonesia)