Prabowo Subianto Aims for Efficient Execution of Free Nutritious Meals for Students Without Leakage

by -164 Views

Jakarta – Prabowo Subianto, Presiden terpilih untuk periode 2024-2029, ingin memastikan program pemberian makanan bergizi gratis untuk anak-anak sekolah dilaksanakan secara efisien tanpa ada kebocoran.

Bagaimana hal ini akan direalisasikan dibahas secara mendalam dalam wawancara eksklusif dengan tvOne berjudul “Prabowo Subianto Bersuara untuk Indonesia,” yang disiarkan pada Rabu malam (22/5).

Prabowo menyatakan bahwa anggaran untuk program makanan bergizi untuk siswa telah dihitung dan dia optimis tentang realisasinya.

“Kami telah menghitung bahwa kami mampu melakukannya. Masalah organisasi masih kami pertimbangkan – apakah memerlukan kementerian khusus atau hanya lembaga. Saya pikir bukan tentang organisasi tetapi lebih tentang skema, sistem, untuk memastikan mencapai anak-anak dengan tepat,” jelas Prabowo.

Prabowo menyebutkan bahwa dia sedang berupaya untuk memastikan tidak ada kebocoran dalam pelaksanaan program selama administrasinya.

“Masalahnya, saya telah membahas hal ini dalam waktu yang lama, ada fenomena sebagai bangsa bahwa kita menyadari banyak kebocoran di negara kita. Sekarang, bagaimana kita menciptakan skema yang efisien dan baik, tanpa kebocoran mencapai anak-anak kita,” ujar Prabowo.

Tentang distribusi susu gratis yang akan diberikan kepada anak-anak di seluruh Indonesia, itu juga akan dilakukan sesuai dengan tipologi setiap wilayah.

Prabowo memberikan contoh daerah tertentu di Maluku Barat Daya, Pulau Moa, yang sering menghasilkan susu kerbau. Oleh karena itu, tidak sulit untuk mendapatkan produksi susu yang mudah diakses bagi anak-anak di wilayah Moa.

“Dan mengenai susu, ya. Kami akan melihat bahwa itu tergantung pada wilayah, misalnya di Maluku Barat Daya, Pulau Moa, mereka memiliki banyak kerbau perah, cukup banyak kerbau di sana, ada juga wilayah dengan banyak kambing Etawa, dari mana susu kambing dapat diperoleh, dan kita harus mempertimbangkannya,” jelas Prabowo.

Sementara itu, di wilayah lain yang sulit untuk mendapatkan sumber-sumber susu, fokus bisa dialihkan pada distribusi yang adil dari makanan bergizi lainnya, seperti ikan dan telur.

“Ketika melihat protein dalam susu, ternyata protein dan mineral serta nutrisi dalam telur lebih baik daripada dalam susu, para ahli memberi tahu saya, dan telur bisa lebih murah di beberapa wilayah di mana susu terlalu mahal, jadi kita fokus pada telur, ikan, dan sebagainya,” lanjut Prabowo.

Oleh karena itu, Prabowo menekankan bahwa distribusi makanan bergizi dan susu gratis untuk anak-anak di Indonesia akan fleksibel sesuai dengan tipologi setiap wilayah.

“Jadi, kita harus menyesuaikan rencana kita dengan tipologi berbeda dan kondisi wilayah. Kita tidak bisa menerapkan pola seragam di seluruh Indonesia; ada daerah pegunungan, daerah pantai, pulau-pulau. Jadi, kita harus selalu fleksibel, yang penting anak-anak kita mendapatkan makanan bergizi. Saya pikir itu adalah tujuan kita,” pungkas Prabowo.

Source link