Update Terbaru Perang Ukraina: Serangan Rusia Terus Menerus!

by -98 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Situasi semakin memburuk di Ukraina Timur dalam beberapa hari terakhir. Rusia terus melakukan serangan di wilayah tersebut.

Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengungkapkan kondisi tersebut. Dia mengatakan serangan Rusia terus terjadi di daerah Luman dan Bakhmut.

“Terutama disebabkan oleh intensifikasi tindakan ofensif musuh setelah pemilihan presiden di Federasi Rusia,” kata dia seperti dilansir dari CNBC Internasional, Sabtu (13/4/2024).

Rusia dilaporkan menggunakan kendaraan lapis baja untuk menyerang Ukraina Timur, serta didukung oleh puluhan tank dan kendaraan tempur infanteri.

“Meskipun mengalami kerugian signifikan, musuh terus meningkatkan upayanya dengan mengerahkan banyak unit baru dengan kendaraan lapis baja, yang beberapa kali berhasil mencapai tujuannya,” jelasnya.

Keadaan di wilayah tersebut terus memburuk setelah Rusia berhasil merebut sebagian wilayah Luhansk dan Donetsk. Rusia diketahui lebih unggul dalam beberapa hal, termasuk jumlah tentara dan pasokan amunisi.

Di sisi lain, kondisi Ukraina tidak dalam keadaan yang baik. Negara tersebut menghadapi kekurangan artileri selama berminggu-minggu.

Pihak Ukraina berusaha meminta bantuan dari negara sahabatnya untuk memenuhi kekurangan artileri dan amunisi.

Amerika Serikat (AS) juga memperburuk situasi dengan memblokir bantuan militer senilai US$60 miliar (Rp 967 triliun) yang disetujui oleh Partai Republik.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyatakan bahwa negaranya bisa kalah dalam perang jika lebih banyak bantuan tidak disetujui oleh Kongres AS.