Jakarta, CNBC Indonesia- Puluhan umat Islam melaksanakan salat Jumat selama bulan suci Ramadan di ruang terbuka dekat masjid yang hancur di kamp pengungsi di Jalur Gaza. Tahun ini bulan suci Ramadan datang ketika pertempuran terus berlanjut antara Israel dan Hamas. Warga Palestina di Jalur Gaza harus melaksanakan ibadah Ramadan di tengah serangan bom, tanpa tempat tinggal, pakaian, dan ancaman kelaparan.
Serangan Israel yang terus berlanjut, yang diikuti pembatasan akses bagi bantuan internasional, membuat kondisi warga Gaza semakin sulit. Kekurangan air, makanan, bahkan pakaian dan tempat berteduh menjadi kenyataan yang mengerikan bagi masyarakat Palestina.
Israel terus melancarkan serangan udara, laut, dan darat di Gaza, menyebabkan lebih dari 32.000 orang tewas dan 74.000 lainnya terluka sejak 7 Oktober. Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa dua pertiga korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza adalah perempuan dan anak-anak.
Saksikan program-program CNBC Indonesia TV lainnya melalui live streaming di sini.