Nelson Mandela – prabowo2024.net

by -132 Views

Pada tahun 2013, saya telah diwawancarai oleh televisi Al Jazeera. Format wawancara “Talk to Al Jazeera” berlangsung selama 25 menit dengan seorang pewarta senior dan ditayangkan ke seluruh dunia. Potensi penontonnya disebutkan berkisar puluhan hingga ratusan juta orang. Ketika kita berbicara tentang berbagai perjuangan politik saya, pewarta itu menyebutkan bahwa saya tidak diizinkan masuk Amerika Serikat. Saya menjawab, “Nelson Mandela juga pernah tidak diizinkan masuk Amerika Serikat. Dia juga pernah disebut melakukan berbagai hal. Namun, dia tetap teguh pada pendiriannya, hingga akhirnya sejarah membuktikannya.” Saya kagum dengan perjuangan Mandela, itu memberi saya kekuatan di saat-saat sulit. Kesulitan yang saya alami sepele dibandingkan dengan apa yang dialami Mandela.

Nelson Rolihlahla Mandela lahir pada 18 Juli 1918 di Mvezo, Afrika Selatan, dan meninggal pada 5 Desember 2013 di Johannesburg, Afrika Selatan. Beliau dikenal sebagai tokoh pejuang anti-apartheid, Presiden Afrika Selatan (1994–1999), dan tokoh perdamaian dunia.

Apartheid mulai diberlakukan di Afrika Selatan pada awal abad ke-20. Kebijakan diskriminatif ini membuat penduduk kulit hitam hidup di bawah dominasi kulit putih yang minoritas. Nelson Mandela lahir dalam keluarga bangsawan, namun baru mengetahui kebijakan apartheid setelah menjalani pendidikan. Hal ini membuatnya marah dan memutuskan untuk menjadi pejuang kemerdekaan.

Mandela memimpin ANC dan mendirikan sayap militer bernama Umkhonto we Sizwe. Pada tahun 1962, ia ditangkap dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Namun, tekanan internasional membuatnya dibebaskan pada tahun 1990.

Setelah pembebasannya, Mandela terpilih sebagai presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan. Dia berhasil mengakhiri sistem apartheid dan merintis rekonsiliasi nasional. Setelah pensiun sebagai presiden, Mandela tetap aktif dalam tugas kemanusiaan dan diakui sebagai tokoh dunia.

Sumber: https://prabowosubianto.com/nelson-mandela/

Source link