Erick Thohir: RI-Australia Bekerjasama dalam Pengembangan Industri Mobil listrik (EV)

by -125 Views

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) ad interim, Erick Thohir secara terbuka mengungkapkan bahwa Indonesia bekerjasama dengan Australia untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) di dalam negeri. Kerjasama ini salah satunya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya alam dalam membangun ekosistem kendaraan listrik di kedua negara.

“Memang kebetulan Indonesia kaya dengan nikel mineral, Australia juga kaya dengan lithium. Bagaimana tentu sesuai riset yang terjadi yakni EV (electric vehicle) mobil yang dulu bensin akan kembangkan semakin efisien,” jelas Erick dalam acara penandatanganan MoU Pembentukan ‘Mekanisme’ Bilateral Kolaborasi Memajukan Kendaraan Listrik Indonesia – Australia, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Erick juga mengatakan bahwa kolaborasi antara kedua negara juga bertujuan untuk lebih menghilirisasi sumber daya alam guna menjadi kendaraan listrik yang lebih maju. Selain itu, kesepakatan bilateral tersebut juga dilakukan untuk memonetisasi momentum kerja sama pembangunan ekosistem kendaraan listrik di kedua negara.

Menteri Industri dan Sains Australia Edham Nurredin “Ed” Husic juga menegaskan bahwa kerja sama ini bisa mengurangi emisi ke udara dan meningkatkan lapangan kerja. Menurutnya, kerja sama bilateral ini bukan hanya untuk mendorong perkembangan EV, namun juga turut menghasilkan energi bersih dengan cara baru.